Jumat, Mei 27, 2022
Potensi News
Advertisement
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Parlementaria
  • Edukasi
  • Hukrim
  • Ragam
    • Sport
    • Seni dan Budaya
    • Otomotif
    • Wisata
    • Jabar
  • Ekbis
  • Hikmah
No Result
View All Result
Potensi News
No Result
View All Result
Potensi News
No Result
View All Result
Home Edukasi

Terapkan BLUD, SMKN 9 Kota Bandung raup penghasilan Rp 2 miliar per tahun

admin by admin
09/Mei/2022
in Edukasi
0
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengemukakan, pendidikan di Jabar akan terus berkembang pesat. Hal itu terbukti dengan penerapan Badan Layanan Umum Daerah pada 35 Sekolah Menengah Kejuruan se-Jabar. Hasil positif dalam penerapan sekolah berbasis BLUD tersebut dibuktikan oleh SMKN 9 Kota Bandung. Gubernur meninjau beberapa fasilitas seperti kelas kecantikan, ruang tata boga, hingga penyediaan kamar hotel yang menjadi pemasukan per tahun. Sumber Daya Manusia (SDM) pendidikan di Jabar menunjukan mampu beradaptasi dalam menghasilkan prestasi. Salah satu contohnya adalah SMKN 9 Kota Bandung, yang bisa menghasilkan Rp 2 miliar setahun berkat penerapan BLUD. "Akhirnya SDM di Jawa Barat mampu beradaptasi dengan prestasi. SMKN 9 Kota Bandung dapat penghasilan Rp 2 miliar per tahun karena hasil dari keputusan tersebut," kata Ridwan Kamil di SMKN 9 Kota Bandung saat mengecek kesiapan hari pertama sekolah,  sekaligus melaksanakan halal bihalal, Senin (9/5/2022).

Caption: Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat meninjau beberapa fasilitas seperti kelas kecantikan, ruang tata boga, hingga penyediaan kamar hotel di SMKN 9 Kota Bandung, Senin (9/5/2022).

105
SHARES
262
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

BANDUNG.POTENSINEWS.COM, — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengemukakan, pendidikan di Jabar akan terus berkembang pesat. Hal itu terbukti dengan penerapan Badan Layanan Umum Daerah pada 35 Sekolah Menengah Kejuruan se-Jabar.

Hasil positif dalam penerapan sekolah berbasis BLUD tersebut dibuktikan oleh SMKN 9 Kota Bandung.

Gubernur meninjau beberapa fasilitas seperti kelas kecantikan, ruang tata boga, hingga penyediaan kamar hotel yang menjadi pemasukan per tahun.

Sumber Daya Manusia (SDM) pendidikan di Jabar menunjukan mampu beradaptasi dalam menghasilkan prestasi. Salah satu contohnya adalah SMKN 9 Kota Bandung, yang bisa menghasilkan Rp 2 miliar setahun berkat penerapan BLUD.

“Akhirnya SDM di Jawa Barat mampu beradaptasi dengan prestasi. SMKN 9 Kota Bandung dapat penghasilan Rp 2 miliar per tahun karena hasil dari keputusan tersebut,” kata Ridwan Kamil di SMKN 9 Kota Bandung saat mengecek kesiapan hari pertama sekolah,  sekaligus melaksanakan halal bihalal, Senin (9/5/2022).

Seusai meninjau fasilitas yang akan dijadikan contoh untuk beberapa sekolah lainnya, Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil menuturkan, hal ini bisa terwujud berkat kerja sama antara Dinas Pendidikan Provinsi Jabar dan beberapa stakeholder, sehingga dapat menghasilkan lulusan SMK yang memiliki masa depan.

“Pendidikan itu elemen terpenting dalam kehidupan manusia untuk meningkatkan harkatnya. Eksistensi manusia masa depan akan gemilang kalau pendidikannya disiapkan,” terangnya.

Ia menuturkan, fasilitas yang ada di SMKN 9 Kota Bandung merupakan respons nyata, bahwa pendidikan di Jabar bisa selangkah lebih maju untuk menatap adaptasi kebiasaan baru di masa yang akan datang.

“Masa depan dunia itu salah satunya melahirkan mobil listrik, itu contoh adaptasi, wujud dari pendidikan yang beradaptasi dengan perkembangan zaman,” ungkap Kang Emil.

Dinas Pendidikan Provinsi Jabar pun telah menyiapkan beberapa kurikulum untuk menumbuhkembangkan karakter pelajar yang adaptif terhadap perubahan zaman.

“Jawa Barat menyiapkan kurikulum sesuai dengan kebutuhan pendidikan di Jabar, yaitu Kurikulum Jabar Masagi, Kurikulum Pendidikan Anti Korupsi, dan Kurikulum Industri,” jelas Kang Emil.

Ia berharap melalui kurikulum tersebut insan pendidikan di Jabar bisa cakap digital. Selain itu, ia meminta Kadisdik Jabar untuk memberikan apresiasi kepada kepala sekolah yang berprestasi dengan perubahan-perubahan  brilian.

“Teorinya jangan sampai insan pendidikan tidak beradaptasi dengan kecanggihan teknologi.
Saya ingin Kadisdik memberikan apresiasi kepada institusi dibawahnya, sehingga orang bersemangat,” ujar Kang Emil. (Ade/Red)

Tags: #BLUD##kota bandung##SMKN 9#
Share42Tweet26Share11
Previous Post

Ridwan Kamil: Antisipasi Hepatitis Akut di Jabar, Jangan Panik Negara Siap Atasi

Next Post

Aleg Komisi III DPRD Jabar Hj.Sumiyati Kunjungi P3D Wilayah Kabupaten Bandung Barat

Next Post
Pimpinan dan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat melaksanakan Kunjungan Kerja ke Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah (P3D)Padalarang Wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB)dalam rangka evaluasi mitra kerja Komisi Tahun 2021 dan Triwulan I Tahun 2022, Rabu (11/05/2022). Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat, Hj.Sumiyati,S.Pd,I,. M.IPol. mengatakan, pada pertemuan tersebut banyak masukan dari anggota Komisi III untuk memenuhi potensi dan pencapaian target-target dari P3D Wilayah Kabupaten Bandung Barat. “Kita memberikan masukan kepada P3D Wilayah Kabupaten Bandung Barat untuk memenuhi potensi dan pencapaian target-target tentunya dengan merealisasikan perencanaan, pemetaan, serta target yang membanggakan pada triwulan pertama”, kata Bunda Sum sapaan akrab Hj Sumiyati. Lebih lanjut dikatakan politisi perempuan partai berlambang banteng moncong putih ini, pihaknya berharap agar Bapenda Jabar terus melakukan inovasi sehingga target yang ditetapkan.

Aleg Komisi III DPRD Jabar Hj.Sumiyati Kunjungi P3D Wilayah Kabupaten Bandung Barat

Untuk mewujudkan salah satu tri dharma perguruan tinggi, yakni pengabdian kepada masyarakat, Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung membangun ruang publik di halaman depan kampus. Ruang publik ini diresmikan pada Rabu, 11 Mei 2022. Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengapresiasi langkal Itenas Bandung "Sesuai namanya, meski ada di halaman depan Itenas, ruang publik ini bisa dinikmati masyarakat Kota Bandung," ujar Yana selepas peresmian. Ia berharap, dengan adanya ruang terbuka publik ini, bisa menjadi salah satu ikhtiar untuk meningkatkan imunitas di masa pandemi. "Ruang publik ini diharapkan bisa membantu warga masyarakat untuk meningkatkan imunitas dan indeks kebahagiaannya. Sebagai kota yang sehat, kita memang harus memiliki banyak ruang publik terbuka," ucapnya. Selain itu, Yana mengatakan, dengan diinisiasikannya ruang publik Itenas, bisa memicu perguruan tinggi lain atau tempat-tempat lain yang memiliki potensi untuk membuat ruang terbuka seperti ini. "Sehingga saat kita sudah mulai memasuki fase endemi, ruang-ruang publik ini bisa semakin banyak untuk meningkatkan imunitas. Masyarakat juga harus ikut jaga seluruh ruang publik yang ada di Kota Bandung," imbuh Yana.

Yana Mulyana Mengapresiasi ltenas Membangun Ruang Publik

      Potensi Kategori

      • Edukasi
      • Ekbis
      • Hikmah
      • Hukrim
      • Internasional
      • Jabar
      • Nasional
      • Otomotif
      • Parlementaria
      • Pemerintahan
      • Ragam
      • Seni dan Budaya
      • Sport
      • Wisata
      • Pedoman Media Siber
      • Tentang Kami

      © 2020 Potensi News - Sarana Aktualisasi dan Aspirasi oleh Potensi News.

      No Result
      View All Result
      • Home
      • Internasional
      • Nasional
      • Pemerintahan
      • Parlementaria
      • Edukasi
      • Hukrim
      • Ragam
        • Sport
        • Seni dan Budaya
        • Otomotif
        • Wisata
        • Jabar
      • Ekbis
      • Hikmah

      © 2020 Potensi News - Sarana Aktualisasi dan Aspirasi oleh Potensi News.