BANDUNG.POTENSINEWS.COM,- Selama pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tingkat provinsi berlangsung dan bulan ramadan ketersedian bahan pokok aman disaat merebaknya pandemi covid-19.
DPRD Jawa Barat (Jabar) memastikan ketersedian stok beras aman. DPRD juga meminta agar masyarakat tidak perlu khawatir serta melakukan pembelian berlebihan (panic buying).
Demikian hal tersebut dikatakan Anggota Komisi II DPRD Jabar, Ade Ginanjar saat di hubungi media melalui sambungan telepon, Jumat (8/5/2020)
Menurut politisi partai Golongan Karya (Golkar) ini,beberapa waktu lalu,pihaknya mengunjungi kantor Badan Umum Logistik (Bulog). Dirinya memastikan stok pangan yang tersedia di Bulog,jelas wakil rakyat daerah pemilihan(dapil) XVI Jabar Kabupaten Garut ini.
Lebih lanjut dikatakannya dari peninjauan tersebut ya stok bisa mencukupi untuk bulan ramadhan. Untuk stok beras aman untuk bulan ramadhan,tururnya seraya menerangkan, karena untuk beras sumbernya dari para petani tutur legislator yang tinggal di ,Jl. Rancabango, RT004/004 Kel. Rancabango Kec. Tarogong Kaler Kab. Garut.
Ditambahkannya karena beberapa wilayah pertanian masih dalam zona hijau covid-19.Jadi para petani masih bisa beraktivitas seperti biasanya untuk di wilayah-wilayah pertanian tertentu,kata anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Jabar ini.
Jadi untuk stok pangan bisa dikatakan masih aman untuk persediaan, hal ini juga dibuktikan dengan masyarakat, ormas-ormas, serta partai politik, yang melakukan pembagian sembako kepada masyarakat guna meringankan beban masyarakat. “Berarti stok pangan itu sangat mencukupi dan aman,” pungkas politisi partai berlambang pohon beringin ini yang jiga sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Barat.(Ade/Red)
