Lewati ke konten
  • Tambahkan Menu
Potensi News
Potensi News
  • Home
  • Internasional
  • Pemerintahan
  • Parlementaria
  • Nasional
  • Edukasi
  • Hukrim
  • Ragam
    • Sport
    • Seni dan Budaya
    • Otomotif
    • Wisata
    • Jabar
  • Ekbis
  • Hikmah
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
Homepage / Ragam Diluncurkan, Ini Makna dan Filosofi Logo HJKB 213

Diluncurkan, Ini Makna dan Filosofi Logo HJKB 213

adminAgustus 27, 2023Agustus 27, 2023
Ragam218 Dilihat
Dalam hitungan hari, Kota Bandung akan merayakan hari jadinya yang ke-213. Geliat kemeriahannya sudah mulai terasa. Terlebih kini logo Hari Jadi ke-213 Kota Bandung (HJKB) telah resmi diluncurkan di Hotel El Royal, Minggu 27 Agustus 2023. Logo ini memiliki representasi visual dari tema HJKB yaitu 'Bandung Unggul' yang terdiri dari empat makna filosofi, di antara bersatu, berkarya, kolaborasi, dan unggul. Desain logo juga disesuaikan dengan kebutuhan desain kontemporer, sehingga fungsional dan dapat dengan mudah diadaptasi ke berbagai media. Keempat makna logo ini saling berkaitan satu sama lain. Untuk mewujudkan tujuan Bandung yang unggul, diperlukan fondasi yang kuat dengan menerapkan prinsip dasar "Bersatu".
Caption : logo Hari Jadi ke-213 Kota Bandung (HJKB)

BANDUNG.POTENSINEWS.COM,– Dalam hitungan hari, Kota Bandung akan merayakan hari jadinya yang ke-213. Geliat kemeriahannya sudah mulai terasa. Terlebih kini logo Hari Jadi ke-213 Kota Bandung (HJKB) telah resmi diluncurkan di Hotel El Royal, Minggu 27 Agustus 2023.

Logo ini memiliki representasi visual dari tema HJKB yaitu ‘Bandung Unggul’ yang terdiri dari empat makna filosofi, di antara bersatu, berkarya, kolaborasi, dan unggul. Desain logo juga disesuaikan dengan kebutuhan desain kontemporer, sehingga fungsional dan dapat dengan mudah diadaptasi ke berbagai media.

Keempat makna logo ini saling berkaitan satu sama lain. Untuk mewujudkan tujuan Bandung yang unggul, diperlukan fondasi yang kuat dengan menerapkan prinsip dasar “Bersatu”.

Kemudian, perjalanan dilanjutkan melalui upaya “berkarya” serta “kolaborasi”. Prinsip-prinsip ini diwujudkan dalam komposisi desain logo yang menciptakan kesan dinamis dan harmonis.

Makna bersatu divisualisasikan melalui gambar tiga buah garis berwarna biru, kuning dan hijau yang bertemu pada satu lintasan. Ini mengandung arti Kota Bandung menjadi tempat yang mampu bersatu dalam kemajemukan.

Kemudian filosofi nilai berkarya divisualisasikan melalui garis vertikal dan garis lengkung majemuk. Setiap garis membentuk angka “2”, “1”, dan “3” sebagai penanda Hari Jadi ke-213 Kota Bandung.

Setiap garis diartikan sebagai entitas yang berkarya pada bidang dan keahlian masing-masing. Lalu, makna kolaborsi digambarkan melalui dua buah garis yang bergerak beriringan membentuk angka ‘213’.

Terakhir, Bandung Unggul divisualisasikan dengan pilar Jalan Layang Pasupati sebagai landmark Kota Bandung. Pilar yang menjulang tinggi dan membentuk angka ‘1’ menyiratkan posisi Kota Bandung yang unggul dan berjaya.

Selain itu, paduan warna logo HJKB 213 menggunakan tiga warna dasar yang diambil dari warna Lambang Daerah Kota Bandung, yaitu kuning, biru dan hijau. Kemudian dibuat dua buah value warna tua dan muda.

Pemilihan kedua value warna tersebut menyiratkan kolaborasi lintas generasi, regenerasi dan tongkat estafet untuk mewujudkan Bandung Unggul.

Logo HJKB 213 lahir dari buah karya seorang desainer grafis muda asal Garut, Jawa Barat bernama Ari Riadi. Selain menjadi praktisi desain, ia juga aktif di dunia pendidikan vokasi. Kini Ari mengajar sebagai Instruktur Desain Grafis di Balai Pelatihan Kerja.

Ari telah menekuni bidang desain sejak bangku SMK. Ketertarikannya terhadap dunia desain membawanya untuk melanjutkan studi pada jurusan Desain Komunikasi Visual di Universitas Telkom Bandung.

Semasa kuliah, ia juga aktif mengikuti organisasi dan berbagai kompetisi desain hingga mampu menorehkan prestasi. Pada tahun 2020, Ari melanjutkan studi pada program Magister Desain di Universitas Telkom dan memperoleh gelar Magister pada tahun 2022. (Ade/Fen)

Post Views: 218
#Filosofi# #HJKB# #Logo# #Makna#
Ikuti Kami

Navigasi pos

Pos sebelumnya Karnaval Jampana di Meriahkan Belasan Kendaraan Hias
Pos berikutnya Tema HJKB 2023 : Bersatu dalam Kolaborasi Wujudkan Bandung Unggul di Usia 213 Tahun

Berita Terkait

  • Juara Umum Pawai Kendaraan Hias Tingkat Kecamatan Rancasari
  • Artis Beken Semarakan Festival Bandung Unggul, Tutup Rangkaian HJKB 2023
  • Festival Bandung Unggul Tutup Perayaan HJKB Tahun Ini
  • Semarakkan HJKB Disdik Gelar Gobar

Baca Juga

  • Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Barat menyalurkan bantuan untuk para santri dalam kegiatan bertajuk "Berbagi Kebahagiaan Bersama Santri” pada Rabu, 6 Agustus 2025 di Pondok Pesantren Fatih Al-Ayubi, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung.
    BAZNAS Jabar Salurkan Bantuan Sembako dan Sedekah Gizi untuk Santri di Hari Anak Nasional
  • Pemerintah Kota Bandung menyatakan kesiapannya menjadi pionir dalam pengembangan teknologi energi baru dan ekosistem mobil listrik di Indonesia. Hal ini ditandai dengan hadirnya tujuh perusahaan teknologi dari berbagai negara yang siap berinvestasi di Bandung, termasuk pembangunan infrastruktur charging station dan jaringan energi mandiri berbasis tenaga surya. Tujuh perusahaan tersebut di antaranya Starcharge (perusahaan baterai), Farmsent (perusahaan blockchain pertanian, aset dunia nyata dan carbon credit dubai), Yogo (perusahaan robotik), China Oriental Capital Group, PT. Nusantara Bumi Sangkara dan Ekta Duo.
    Tujuh Perusahaan Siap Berinvestasi, Kota Bandung Bakal Jadi Pionir Teknologi dan Energi Terbarukan
  • Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menganugerahkan BAZNAS Kabupaten Ciamis sebagai Kabupaten Zakat atas keberhasilannya membangun sistem pengelolaan zakat berbasis desa yang solid, inovatif, dan berdampak langsung bagi masyarakat. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA., kepada Ketua BAZNAS Kabupaten Ciamis Drs. H. Lili Miftah, MBA., di Ciamis Islamic Center, Jawa Barat, Selasa (1/7/2025). Turut hadir Bupati Ciamis Dr. H. Herdiat Sunarya, MM., jajaran Pimpinan BAZNAS RI, Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Barat Dr. H. Anang Jauharudin, M.M.Pd, beserta jajaran.
    Ciamis,Raih Penghargaan Kabupaten Zakat dari BAZNAS
  • Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Barat menyalurkan bantuan kepada 56 anak yatim yang merupakan santri di Pesantren Tahfidz Quran Al Muqarrabun, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Selasa (08/07/2025).
    BAZNAS Jabar Salurkan Bantuan Kepada Anak Yatim santri di Pesantren Tahfidz Quran Al Muqarrabun

Berita Terbaru

Wakil Ketua II BAZNAS Provinsi Jawa Barat, Dr. H. Ali Khosim, S.H.I., M.Ag meninjau langsung lokasi bencana tanah longsor di Blok Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon. Dalam kunjungannya, ia turut menyerahkan bantuan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia akibat longsor yang terjadi sehari sebelumnya. Musibah longsor yang memakan korban puluhan tersebut terjadi pada Jumat, 30 Mei 2025, di area tambang Galian C yang berada di lereng Gunung Kuda. Akibat longsor tersebut diketahui saat ini sebanyak 25 korban meninggal (6 belum ditemukan) dan 10 orang luka-luka. BAZNAS Jabar memberikan bantuan sebanyak Rp300.000.000 (tiga ratus juta rupiah) dan juga sembako untuk keluarga korban sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian terhadap musibah kemanusiaan yang terjadi.

BAZNAS Jabar Salurkan Bantuan untuk Keluarga Korban Longsor Cirebon

apat menjelang perayaan kemenangan persib di Pendopo Kota Bandung pada Jumat, 23 Mei 2025

Warga Diminta Tak Konvoi 24 Mei, Rekayasa Lalu Lintas Diberlakukan Saat Pawai Juara Persib

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Barat bersama BAZNAS Kabupaten Garut dan Bank BJB Garut turun langsung ke lapangan untuk menyampaikan santunan kepada sembilan warga sipil yang menjadi korban dalam peristiwa tragis ledakan amunisi (12/05) di Kabupaten Garut. Aksi kemanusiaan ini dilakukan dengan pendekatan jemput empati, yaitu menyambangi langsung kediaman para korban dan keluarganya. Selain memberikan bantuan finansial kunjungan ini juga membawa pesan: rakyat tak sendiri menghadapi luka yang tak mereka pilih.

BAZNAS Jabar dan BAZNAS Kabupaten Garut Bersama BJB Garut Salurkan Santunan untuk Korban Ledakan Amunisi

Fraksi PDIP melakukan aksi walk out di tengah rapat paripurna membahas Rancangan Peraturan Daerah Prakarsa tentang kegiatan usaha pertambangan, administrasi kependudukan (adminduk), dan pengelolaan barang milik daerah hingga BUMD. Aksi walk out dilakukan,pasalnya para legislator dari partai berlambang banteng moncong putih ini walk out dari rapat paripurna DPRD ditengarai oleh pernyataan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi saat pidato di forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Cirebon pada Rabu (7/5) lalu yang dipermasalahkan PDI-P. Pengamat politik dari Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), Kristian Widya Wicaksono saat diminta tanggapan oeleh media  menilai aksi walk out yang dilakukan fraksi PDIP saat rapat paripurna di DPR merupakan hal lumrah. 

Musyawarah dan Duduk Bersama Gubernur dan DPRD Agar Terjadi Harmonisasi

BAZNAS Provinsi Jawa Barat kembali menunjukkan komitmennya dalam melayani dan memberdayakan mustahik melalui program “Abdi Nagri Nganjang Ka Warga”. Kali ini, bantuan diberikan kepada 27 penyandang disabilitas berupa kaki palsu guna mendukung mobilitas dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Sebanyak 12 penerima manfaat mengikuti seremoni penyaluran yang digelar di Kantor BAZNAS Jabar, Jl. Soekarno Hatta No. 458 Bandung. Dalam kegiatan ini, para penerima manfaat dapat langsung menjalani proses pengukuran hingga pemasangan kaki palsu, yang dilakukan secara profesional dan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu. Program “Abdi Nagri Nganjang Ka Warga” sendiri merupakan salah satu inisiatif Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang bertujuan untuk menjalin kedekatan antara pemerintah dan masyarakat melalui pendekatan langsung di lapangan. Dalam kegiatan ini, berbagai layanan publik disediakan secara terpadu, termasuk layanan kesehatan gratis, konsultasi zakat, infak, dan sedekah (ZIS), serta bantuan kaki palsu gratis untuk penyandang disabilitas hasil kerja sama BAZNAS Jabar dengan komunitas APDL (Aliansi Perempuan Disabilitas dan Lansia)

BAZNAS Jabar Bantu Kaki Palsu untuk 27 Penyandang Disabilitas, dalam Program “Abdi Nagri Nganjang Ka Warga”

Di tengah ikhtiar pemerintah dalam mewujudkan hunian layak bagi seluruh rakyat Indonesia, kehadiran bantuan pangan menjadi penopang penting bagi masyarakat di tengah proses revitalisasi permukiman. BAZNAS Provinsi Jawa Barat mengambil peran strategis dengan menyalurkan 100 paket sembako bagi 100 penerima manfaat Program Bebenah Kampung yang diluncurkan oleh Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman RI, bekerja sama dengan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia , Sabtu (3/5), di Plaza Pagarsih, Kota Bandung Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Wakil Ketua IV BAZNAS Provinsi Jawa Barat, Achmad Faisal sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang terdampak langsung dalam proses pembangunan dan renovasi rumah yang merupakan bagian dari Program 3 Juta Rumah. Program ini tidak hanya menyasar peningkatan kualitas hunian, tetapi juga memperhatikan aspek kesejahteraan sosial masyarakat.

BAZNAS Jabar bagikan 100 Paket Sembako untuk Warga di Program Bebenah Kampung

  • Sebelumnya
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • …
  • 116
  • Berikutnya

No More Posts Available.

No more pages to load.

Potensi News
Hak Cipta: potensinews.com 2025