Pelaksanaan Pemilu 2024 di Kota Bandung Berjalan Aman, Damai, dan Terkendali

Penjabat (PJ) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono memastikan hari pencoblosan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Kota Bandung berlangsung dengan aman, damai, dan terkendali.

Hal itu juga yang Bambang laporkan kepada Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin pada Teleconference Monitoring Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 secara daring di Gedung Serbaguna, Balai Kota Bandung, Rabu 14 Februari 2024.

Kota Bandung Semarakkan Pemilu,Siap Capai Partisipasi 90 Persen

Persiapan pemilu di Kota Bandung sudah 100 persen. Mulai dari distribusi logistik hingga suplemen bagi para petugas penyelenggara telah dilakukan.

Melihat kondisi tersebut, Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono optimis Kota Bandung bisa menaikkan tingkat partisipasi pemilih pada tahun ini menjadi 90 persen.

Seluruh Elemen Wajib Kawal Masa Tenang

Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menyampaikan, pertemuan kali ini untuk menyamakan persepsi dan langkah strategis dalam mempersiapkan pemilu di wilayah Jabar. Terutama dalam pengawasan di masa-masa tenang.

“Jumlah TPS Jabar ini terbanyak se-Indonesia. Kita pastikan seluruh masyarakat yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) bisa menyalurkan hak pilihnya,” ucap Bey.

Gen Z dan Milenial Jadi Aktor Utama Pemilu, Mulai Jadi Petugas PPK Hingga KPPS

Peran Gen Z dan Milenial menjadi krusial dalam penyelenggaraan Pemilu serentak 2024. Sebagai kelompok pemilih yang mendominasi dalam kontestasi lima tahunan ini, Gen Z dan Milenial juga tak hanya menjadi pemilih saja namun juga berperan aktif menjadi penyelenggara mulai dari petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) sampai Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Perhatian! 25 Kasus Covid Terkonfirmasi Positif, Pemkot Bandung Imbau PHBS dan Jaga Prokes

Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna menyampaikan, meski tidak terlalu tinggi, sudah ada 25 kasus Covid-19 yang terkonfirmasi positif.

“Menurut keterangan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, terakhir hari Selasa itu sudah ada 25 orang yang terkonfirmasi positif. Namun, kondisinya tidak perlu sampai dirawat karena baru menunjukkan gejala,” ujar Ema.

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.